Kolaka Utara, 17 Juli 2025 – Memasuki hari keempat, Operasi Patuh Anoa 2025 yang digelar Polres Kolaka Utara terus menunjukkan komitmennya dalam menertibkan lalu lintas dengan pendekatan humanis.
Pada Kamis, 17 Juli 2025, antara pukul 07.35 hingga 10.30 WITA, Satlantas Polres Kolaka Utara tak hanya menindak, tapi juga aktif mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keselamatan berkendara.
Dalam operasi pagi ini, petugas tidak semata-mata mencari kesalahan, melainkan berupaya membangun kesadaran. Terbukti, dari total 12 pelanggar yang ditemukan, dua di antaranya hanya diberikan teguran humanis terkait kelengkapan motor, menjadi momen edukasi langsung dari petugas.
Sementara itu, 10 pelanggar lainnya, yang didominasi masalah surat-surat kendaraan dan tidak menggunakan helm, memang terpaksa dikenakan tilang sebagai bentuk penegakan aturan.
“Kami ingin masyarakat memahami bahwa Operasi Patuh Anoa ini bukan untuk menakut-nakuti, melainkan untuk melindungi. Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar salah seorang petugas di lapangan.
Selain penindakan, Satlantas juga aktif memberikan himbauan kepada masyarakat yang melintas. Petugas terlihat berinteraksi langsung, menjelaskan bahaya pelanggaran lalu lintas dan pentingnya mematuhi rambu serta kelengkapan berkendara.
Kegiatan ini juga dibarengi dengan patroli rutin dalam kota, memastikan kehadiran polisi di tengah masyarakat tidak hanya sebagai penindak, tetapi juga sebagai pelindung dan pengayom.
Operasi Patuh Anoa 2025 akan terus berlangsung di Kolaka Utara. Dengan pendekatan yang mengedepankan edukasi dan keramahan, Satlantas Polres Kolaka Utara berharap dapat menumbuhkan budaya tertib lalu lintas secara berkelanjutan, demi keselamatan dan kenyamanan bersama.
Respon (2)